Doloksanggul | Indonesia Berkibar News -Pemerintah Kabupaten Humbahas melalui Dinas Kopenaker mengadakan pelatihan pengolahan minyak atsiri bertempat di Kantor PLUD (Pusat Layanan Unit Daerah), Selasa (21/05/2024). Dengan mendatangkan peneliti sebagai pelatih dari BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) yaitu Dr Aswandi S.Hut dan Cut Rizlani Kholibrina S.Hut.
Dr Aswandi mengatakan pelatihan tahap pertama masih memberikan pengenalan minyak atsiri untuk kosmetika. Di Humbang Hasundutan kekayaan alamnya melimpah, sumber daya alam yang ada itu sangat perlu diperkenalkan ke dunia, salah satu didalamnya kemenyan. Kemenyan dari Sumatera Utara sudah banyak diekspor ke berbagai negara. “Kami hadir di sini untuk melakukan pelatihan pengolahan atsiri termasuk mengembangkan kemenyan menjadi bahan parfum. Dengan adanya pelatihan ini, maka petani kemenyan di Humbang Hasundutan akan tambah sejahtera. Pelatihan ini dilakukan untuk memajukan usaha kecil menengah yang ada di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).Kemenyan dari Humbang Hasundutan akan mendunia” harap Dr Aswandi.
Ketua Dekranasda Humbahas Ny Lidia Dosmar Banjarnahor mengucapkan terimakasih atas kehadiran nara sumber di Humbang Hasundutan. “Kami ucapkan terimakasih kepada bapak dan ibu yang berkenan hadir dan memberikan pelatihan kepada masyarakat khususnya petani kemenyan di Humbahas ini. Kehadiran bapak ibu suatu kehormatan bagi kami” ucap Ketua Dekranasda Humbahas.
Dalam pertemuan itu, Ny Lidia Dosmar Banjarnahor juga memberikan motivasi kepada peserta agar selama pelatihan diikuti dengan serius. Dikatakan, supaya peluang ini jangan disiasiakan, harus ada hasilnya setelah pelatihan. “Kita harus semangat selama mengikuti pelatihan pengolahan minyak atsiri. Ini sangat berharga. Pemkab Humbahas melalui Dekranasda siap membantu dan mempromosikan hasil karya dari Humbang Hasundutan” harapnya.(diskominfo/samuel lg)
Posting Komentar