Samosir | Indonesia berkibar News - Polres Samosir bersama jajaran Personel Polsek Onanrunggu melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) gangguan alam berupa pohon tumbang dan tanah longsor yang mengganggu aktivitas warga di Desa Tambun Sukean juga Desa Janji Matogu Kecamatan Onanrunggu Samosir.
Kegiatan dipimpin oleh Kapolsek Onanrunggu, AKP Marlan Silalahi, Tim Polsek menyelidiki kejadian pohon tumbang yang menimpa rumah milik warga berinisial HP, 50 tahun, yang tinggal bersama istrinya RS, 54 tahun, serta tiga anggota keluarga lainnya. Insiden terjadi pada pukul 00.30 WIB, di mana pohon besar yang berada dibelakang rumah korban tumbang dan merusak bagian belakang rumah mereka. Akibat kejadian ini, dua anggota keluarga, MP (30) dan SP (20), mengalami luka ringan
Selaku Polri yang sigap terhadap masyarakat AIPDA Bissar Lumbantungkup, anggota Polsek Onanrunggu turut serta dalam pemeriksaan TKP, menjelaskan kronologi kejadian. “Sekitar pukul 21.00 WIB, keluarga HP sudah beristirahat. Namun pada dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, hujan deras disertai angin kencang tiba-tiba melanda. Pohon di belakang rumah tumbang menimpa rumah, membuat anggota keluarga berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri,” jelas AIPDA Bissar.
Berkat bantuan warga sekitar, para korban berhasil dikeluarkan dan harta benda diselamatkan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Selain itu, pada hari yang sama, Polsek Onanrunggu juga memeriksa kejadian longsor di Desa Janji Matogu yang menutupi sebagian jalan raya dan mengganggu akses warga. Bripka Ramles Sitanggang, personil yang melakukan pengecekan di TKP longsor, menjelaskan bahwa kejadian ini bermula dari hujan deras sekitar pukul 02.00 WIB. Setengah jam kemudian, suara gemuruh terdengar ketika tanah dari perbukitan longsor serta pohon bertumbangan, menutupi badan jalan.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kami telah memasang tanda peringatan agar masyarakat berhati-hati saat melintas di lokasi tersebut. Laporan juga sudah kami sampaikan ke pihak kecamatan agar dilakukan pembersihan material longsoran menggunakan alat berat,” tutur Bripka Ramles.
Menanggapi kejadian gangguan alam ini, Kasi Humas Polres Samosir, Brigpol Vandu P Marpaung, mengimbau masyarakat dan pengunjung di Samosir untuk waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem.
"Kejadian pohon tumbang dan longsor ini disebabkan oleh hujan deras dan angin kencang. Kami mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati, mengingat cuaca di Samosir yang masih belum stabil," tuturnya. (P Simbolon)
Posting Komentar