Samosir | Indonesia Berkibar News - Bupati Vandiko T Gultom didampingi Kadis Ketapang Pertanian, Kadis Kominfo menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pangan Provinsi Sumatera Utara (Provsu) yang dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator (Menko) Pangan RI Zulkifli Hasan, bertempat di Aula Tengku Rizal Nurdin Medan.
Turut hadir Wamen Kabinet Merah Putih, Pj. Gubernur Agus Fatoni, Forkopimda Sumut, Pimpinan Lembaga dan Bupati/Walikota se-Sumut.
Rakor tersebut bagian dari sinkronisasi, koordinasi dan pengendalian program swasembada pangan nasional. Selain itu juga membahas sinergi pemerintah pusat dengan pemerintah daerah, khususnya Pemprovsu untuk mempersiapkan swasembada pangan.
Dalam arahannya, Menko Pangan mengingatkan Kepala Daerah se-Sumut untuk mendukung swasembada pangan, sebagaimana konsentrasi prioritas Presiden Prabowo Subianto. Keberadaan swasembada pangan ditekankan Menko menjadi kunci untuk mengembalikan kejayaan petani dan sebagai modal Indonesia untuk jadi bangsa yang maju.
Sementara itu, untuk anggaran ketahanan pangan tahun 2025 secara nasional, telah ditetapkan sebanyak Rp144,6 triliun dengan rincian anggaran melalui kementerian dan lembaga Rp 59,42 triliun.
Oleh karena itu, Menko mengajak seluruh pemerintah daerah untuk dapat meningkatkan kerja sama dalam mewujudkan swasembada pangan di Indonesia, karena dengan kolaborasi akan mempermudah untuk mewujudkan program. "Kita satu tim memiliki visi dan misi yang sama agar bisa sukses, makanya kami mengadakan rakor ini," ujarnya, Selasa (21/01/2025)
Sementara itu, Pj. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Agus Fatoni optimis pertanian Sumut bisa maksimal bila kendala yang ada saat ini teratasi. Kendala-kendala tersebut menurutnya bisa teratasi lewat kolaborasi pemerintah pusat dan daerah.
Target tanam padi Sumut tahun 2025 seluas 1.465.944 Ha, tanaman reguler seluas 814.638 Ha dan lahan kering juga kegiatan oplah 651.306 Ha. Sumut saat ini, menurut Pj Gubsu, membutuhkan benih unggul bersertifikat dan penguatan Kelembagaan penangkar dan lantai jemur. Kebutuhan benih sebanyak 20.365,9 ton untuk tanam reguler dan 16.282,6 ton tanam lahan kering dan oplah. (P Simbolon)
Posting Komentar